Selasa, 28 Juni 2022

Door Deo, Kita pernah bersatu

 Door Deo

Kita pernah bersatu



pada mulanya kita berjalan bersama

mencari sebuah arti yang hakiki

gaung perjalanan menggema dalam sanubari

gaung perjalanan menggema jadi pribadi

banyak yang dilihat

banyak yang didengar

di atas bumi

di bawah langit

kembali biduk berayun laju

atas samudra kehidupan

bila waktu mengajak berhenti

entah kapan tak kita tahu

: begitu sayangnya

waktumu

waktuku

waktu kita berpaling

: waktu Tuhan sang penentu

kukenang rasa syukur

kukenang rasa geram

kukenang rasa sayang

kukenang dalam diam

kusimpan di hati

dalam kedamaian

dalam.cahaya yang menyala

mengiring perjalananmu

:selamat jalan sodaraku

aku berduka

rumah bluesku

aku kehilangan

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda